Dalam pembahasan kali ini, kami membahas tentang SOP
(standard operational produce) suatu
perusahaan. Kami melihat dari jurnal Perancangan
Standard Operating Procedure (SOP)
Proses Pembelian Bahan Baku, Proses Produksi dan Pengemasan pada Industri Jasa Boga (Studi
Kasus pada PT. KSM Catering & Bakery Batam)
oleh Rusda Irawati dan Enstien Basuki Woro Hardiastuti.
Gaya hidup masyarakat Indonesia yang konsumtif dan
bervariasi membuka peluang bisnis pada segala jenis usaha, salah satunya usaha
di bidang kuliner. Lingkungan yang selalu berubah, pada saat ini berdampak pada
perkembangan bisnis yang semakin cepat dan pesat sehingga usaha berkembang
secara variatif. Salah satunya adalah usaha catering atau jasa boga. Catering atau jasa boga adalah usaha yang
paling populer di bidang boga. Usaha ini dapat memberikan kemudahan pada setiap
konsumen karena usaha catering dapat memberikan pelayanan apa saja sesuai
permintaan konsumen yang tentunya berkaitan dengan sajian makanan. Permintaan
dari pelanggan yang semakin banyak mendorong kinerja karyawan usaha catering
harus lebih maksimal dalam memberikan layanan. Hal ini yang mendorong
perusahaan menerapkan Standard Operating Procedure (SOP). Standard Operating
Procedure (SOP) adalah satu set instruksi tertulis yang digunakan untuk
kegiatan rutin atau aktivitas yang berulang kali dilakukan (Hartatik, 2014).
Sistem ini berfungsi sebagai acuan dan dapat memperlancar arus bisnis antara
pegawai/karyawan, unit kerja, dan pihak yang terkait dalam suatu usaha sebagai
dasar hukum apabila terjadi penyimpangan.
Penelitian ini dilakukan di PT. KSM Catering & Bakery Batam
merupakan perusahaan yang bergerak di bidang jasa boga, PT KSM belum memiliki
Standard Operating Procedure (SOP) dari cara pembelian bahan baku, proses
produksi dan proses pengemasan produk. Hal ini mengakibatkan pemilik perusahaan
kesulitan mengontrol secara spesifik proses bisnis yang berjalan. Selain itu
karyawan baru atau karyawan yang belum mengetahui cara – cara produksi yang
biasa diterapkan dalam perusahaan merasa kesulitan dalam bekerja sehingga hal
ini menjadikan kendala bagi karyawan baru tersebut.
Definisi
Standard Operating Procedure
Menurut Hamdan (2011), Standard Operating Procedure
(SOP) adalah pedoman yang berisi prosedur – prosedur operasional standar yang
ada dalam suatu organisasi. Setiap sistem manajemen kualitas yang baik selalu
didasari oleh SOP. Menurut International of Standards (ISO) 9001 dalam buku
Pintar Membuat SOP (2014), SOP merupakan nyawa dari sistem manajemen tersebut
dan biasanya diistilahkan dengan dokumentasi level dua. Menurut Atmoko dalam
buku Strategi Pintar dalam Menyusun SOP (2015:48), menyatakan bahwa SOP adalah
pedoman atau acuan untuk melaksanakan tugas pekerjaan sesuai dengan fungsi dan
alat penilaian kinerja instansi pemerintah. Cara kerjanya berdasarkan indikator
– indikator teknis, administratif dan prosedural sesuai dengan tata kerja,
prosedur kerja dan sistem kerja pada unit kerja yang bersangkutan.
Rancangan (SOP) pada proses bisnis
pembelian bahan baku proses produksi dan proses pengemasan di PT. KSM Catering
& Bakery Batam
Standard Operating Procedure (SOP), atau “Prosedur”
adalah dokumen yang lebih jelas dan rinci untuk menjabarkan metode yang
digunakan dalam mengimplementasikan dan melaksanakan kebijakan dan aktivitas
organisasi seperti yang ditetapkan dalam pedoman. Pada dasarnya, prosedur
merupakan instruksi tertulis sebagai pedoman dalam menyelesaikan sebuah tugas
rutin atau tugas yang berulang (repetitif) dengan cara yang efektif dan
efisien, untuk menghindari terjadinya variasi atau penyimpangan yang dapat
mempengaruhi kinerja perusahaan secara keseluruhan (Soemohadiwidjojo,
2014).
Rancangan Standard Operating Procedure (SOP) yang akan
digunakan pada proses bisnis pembelian bahan baku, proses produksi dan proses
pengemasan di PT. KSM Catering & Bakery Batam yaitu dengan metode Cross
Functional Flowchart yang digabung dengan narasi. Rancangan yang dibuat dapat
dilihat seperti berikut:
1. Proses Pembelian Bahan Baku
Proses bisnis yang mendukung PT. KSM Catering &
Bakery Batam salah satunya ialah pembelian bahan baku. Pembelian bahan baku
didasari karena adanya permintaan dari mitra untuk pengolahan sejumlah makanan.
Sehingga setelah melakukan wawancara dan observasi didapatkanlah Standard
Operating Procedure (SOP) pembelian bahan baku seperti dibawah ini:
Gambar 4.3 rancangan Standard Operating Procedure
(SOP) di PT. KSM Catering & Bakery Batam dikembangkan menjadi 2 (dua)
instruksi kerja yang penting yaitu instruksi pemilihan sayur dan lauk (ikan,
daging, dan ayam). Instruksi ini menjadi penting karena di PT. KSM Catering
& Bakery Batam pemilihan bahan baku terutama sayur dan lauk hanya
berdasarkan kemampuan tim pembelian atau kepala dapur, sehingga ketika bahan
diolah pernah didapati beberapa benda asing seperti ulat sayur, sayur busuk,
dan ikan/daging/ayam yang sudah tidak segar.
2. Proses Pengolahan / Produksi
Proses produksi di PT. KSM Catering & Bakery
Batam merupakan aktivitas utama, prosedur ini berkaitan dengan instruksi kerja
pada proses pengolahan makanan. Rancangan Standard Operating Procedure (SOP)
yang dibuat adalah sebagai berikut :
Pengolahan makanan di PT. KSM Catering & Bakery
Batam dilakukan oleh satu orang karyawan pada setiap olahan menu. Artinya satu
orang karyawan menyelesaikan satu pekerjaan secara penuh dalam hal pengolahan,
sehingga diperlukan instruksi kerja . Instruksi kerja yang akan menjadi
pelengkap dari prosedur gambar 4.4 ialah instruksi olahan makanan selama 3
(tiga) bulan, dari Januari sampai dengan Maret 2016 yang memiliki persentase
tertinggi yang sering diolah.
3. Proses Pengemasan
Proses pengemasan pada PT. KSM Catering & Bakery
Batam juga salah satu dari faktor utama dalam proses bisnis. Pengemasan produk
dilakukan setelah masakan sudah selesai diolah dan diantar ke mitra. Pengemasan
produk sendiri selama ini tidak ditemui masalah, karena pengemasan sudah
dilakukan dengan baik. Sehingga dalam proses pengemasan tidak dilengkapi dengan
instruksi kerja. Standard Operating Procedure (SOP) proses pengemasan dapat
dilihat seperti dibawah ini :
Komentar
Posting Komentar