(manusia dan keadilan)
Dalam postingan kali ini akan membahas tentang film Ayah Mengapa Saya Berbeda. Film yang menceritakan tentang kehidupan dari seorang anak yang memiliki keterbatasan dalam mendengar dan berbicara. Karena memiliki kekurangan seperti itu si Anak susah diterima di lingkungan sekolah, banyak teman-teman nya yang tidak ingin bermain ama Dia dan berujung mengejek kekurangan dari si Anak tersebut. Tapi dibalik kekurangan nya tersebut Dia memiliki otak yang sangat baik dan juga sangat pandai dalam bermain piano.
Dari cerita diatas saya ingin membicarakan tentang keadilan. Kita bisa lihat, Tuhan sangat adil dalam menempatkan kehidupan Hamba-Nya, dimana dibalik semua kekurangan pasti ada kelebihan yang sangat luar biasa. Tuhan selalu adil dalam memberi Rezeki kepada hamba-hamba Nya sesuai dengan usaha yang dilakukan nya.
Jika Tuhan yang Maha Berkuasa aja bisa adil kepada Hamba-hamba Nya, mengapa kita yang hanya tercipta dari tanah sangat susah untuk menjadi adil?
Banyak orang yang masih membeda-bedakan kehidupan mereka melalui status sosialnya, melakukan Diskriminasi, dimana biasanya yang kaya yang berkuasa. Yang kecil, yang lemah. seperti orang-orang yang memiliki keterbatasan mental dan juga orang-orang yang tidak terlalu berkecukupan dalam hidupnya, biasanya sangat susah mempunyai teman di lingkungan sekitarnya. Karena, dizaman sekarang yang udah maju ini, kebanyakan orang hanya mementingkan diri sendiri. mementingkan status sosial. Yang kaya berteman dengan yang kaya. yang miskin berteman dengan yang miskin.
Bukan dalam kehidupan sehari-hari saja, tapi didalam dunia hukum pun sama. Dimana seorang pejabat kaya raya yang terkena kasus koruptor hanya dihukum sebentar, tidak sepadan dengan apa yang sudah mereka lakukan, yaitu mencuri uang rakyat. Berbeda dengan masyarakat biasa yang hanya mencuri sedikit tapi dihukum dengan sangat berat.
Mari semua, kita munculkan sikap adil dalam diri kita. Walaupun berbuat adil memang tidak mudah. tapi tidak ada salahnya untuk lebih mencoba menjadi adil. memulai dari diri kita untuk tidak lagi membeda-bedakan status sosial, bahasa, warna kulit dan juga agama. Dam untuk pemerintahan, alangkah baiknya menghukum seseorang dengan adil sesuai dengan apa yang dilakukannya. mari kita semua bersatu demi mewujudkan suatu keadilan bersama untuk kita semua.
Dalam postingan kali ini akan membahas tentang film Ayah Mengapa Saya Berbeda. Film yang menceritakan tentang kehidupan dari seorang anak yang memiliki keterbatasan dalam mendengar dan berbicara. Karena memiliki kekurangan seperti itu si Anak susah diterima di lingkungan sekolah, banyak teman-teman nya yang tidak ingin bermain ama Dia dan berujung mengejek kekurangan dari si Anak tersebut. Tapi dibalik kekurangan nya tersebut Dia memiliki otak yang sangat baik dan juga sangat pandai dalam bermain piano.
Dari cerita diatas saya ingin membicarakan tentang keadilan. Kita bisa lihat, Tuhan sangat adil dalam menempatkan kehidupan Hamba-Nya, dimana dibalik semua kekurangan pasti ada kelebihan yang sangat luar biasa. Tuhan selalu adil dalam memberi Rezeki kepada hamba-hamba Nya sesuai dengan usaha yang dilakukan nya.
Jika Tuhan yang Maha Berkuasa aja bisa adil kepada Hamba-hamba Nya, mengapa kita yang hanya tercipta dari tanah sangat susah untuk menjadi adil?
Banyak orang yang masih membeda-bedakan kehidupan mereka melalui status sosialnya, melakukan Diskriminasi, dimana biasanya yang kaya yang berkuasa. Yang kecil, yang lemah. seperti orang-orang yang memiliki keterbatasan mental dan juga orang-orang yang tidak terlalu berkecukupan dalam hidupnya, biasanya sangat susah mempunyai teman di lingkungan sekitarnya. Karena, dizaman sekarang yang udah maju ini, kebanyakan orang hanya mementingkan diri sendiri. mementingkan status sosial. Yang kaya berteman dengan yang kaya. yang miskin berteman dengan yang miskin.
Bukan dalam kehidupan sehari-hari saja, tapi didalam dunia hukum pun sama. Dimana seorang pejabat kaya raya yang terkena kasus koruptor hanya dihukum sebentar, tidak sepadan dengan apa yang sudah mereka lakukan, yaitu mencuri uang rakyat. Berbeda dengan masyarakat biasa yang hanya mencuri sedikit tapi dihukum dengan sangat berat.
Mari semua, kita munculkan sikap adil dalam diri kita. Walaupun berbuat adil memang tidak mudah. tapi tidak ada salahnya untuk lebih mencoba menjadi adil. memulai dari diri kita untuk tidak lagi membeda-bedakan status sosial, bahasa, warna kulit dan juga agama. Dam untuk pemerintahan, alangkah baiknya menghukum seseorang dengan adil sesuai dengan apa yang dilakukannya. mari kita semua bersatu demi mewujudkan suatu keadilan bersama untuk kita semua.
referensi :
Komentar
Posting Komentar